Guru Indonesia adalah insan yang layak ditiru dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, khususnya oleh peserta didik yang dalam melaksanakan tugasnya berpegang teguh pada prinsip, “ing ngarso sung tulodho, ing madya mangon karso, tut wuri handayani” Dalam mewujudkan prinsip-prinsip tersebut guru Indonesia akan menjalankan tugas-tugas profesional sesuai dengan perkembangan dan teknologi. Karenanya diperlukan Kode Etik Guru Indonesia sebagai pedoman/ aturan-aturan/ norma-norma tingkah laku yang harus ditaati dan diikuti oleh guru profesional di Indonesia dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sehari-hari sebagai guru profesional.
Guru Indonesia adalah insan yang layak ditiru dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, khususnya oleh peserta didik yang dalam melaksanakan tugasnya berpegang teguh pada prinsip, “ing ngarso sung tulodho, ing madya mangon ...
Buku "Profesi Keguruan : Teori & Konsep Profesi Keguruan yang Profesional untuk Menghasilkan Peserta Didik yang Unggul" adalah panduan menyeluruh yang menguraikan aspek kunci profesi keguruan. Mulai dari ruang lingkup profesi hingga syarat-syarat menjadi guru profesional, buku ini menawarkan pemahaman mendalam tentang esensi keguruan. Pembaca dibimbing melalui pengertian dan kode etik profesi keguruan, sementara organisasi profesi memberikan landasan struktural yang mendukung perkembangan kompetensi guru. Sasaran dan pengembangan sikap profesional menjadi sorotan penting, sementara strategi guru dalam memotivasi siswa memberikan wawasan praktis. Buku ini juga menyoroti aspek supervisi pendidikan, peran guru sebagai komunikator, guru abad ke-21, etos kerja, dan tantangan di masa depan. Dengan pendekatan yang komprehensif, buku ini merangsang pembaca untuk mengeksplorasi kedalaman profesi keguruan, membantu para pendidik membangun fondasi kuat untuk membentuk generasi yang unggul secara akademis dan karakter.
Buku "Profesi Keguruan : Teori & Konsep Profesi Keguruan yang Profesional untuk Menghasilkan Peserta Didik yang Unggul" adalah panduan menyeluruh yang menguraikan aspek kunci profesi keguruan.
Buku Ajar Mengenai Profesi Kependidikan
Buku Ajar Mengenai Profesi Kependidikan
Pembahasan tentang profesi melibatkan istilah-istilah lain yang berkaitan, yaitu profesi, profesional, profesionalisme, profesionalisasi, dan profesionalitas. agar saudara-saudara dapat memahami perbedaan diantara istilah-istilah tersebut, pada bagian ini akan dijelaskan secara singkat pengertian-pengertian profesi, profesional, profesionalisme, profesionalisasi, dan profesionalitas. Istilah “profesi” menunjuk pada suatu pekerjaan atau jabatan yang menuntut keahlian, tanggung jawab, dan kesetiaan terhadap pekerjaan tersebut. Tujuan dari pembuatan buku ajar ini adalah sebagai buku panduan bagi mahasiswa dalam pembelajaran Mata Kuliah Etika Profesi Guru. Selain itu, isi buku ajar ini dapat dijadikan pembelajaran dan pedoman dalam kehidupan kita sehari-hari bagi pendidik ataupun calon pendidik. Penulis : Dr. Yohamintin, S.Pd., M.Pd.I Editor : Dr. Rahmat Fadhli, Ed.M. Jumlah : i-v+98 hlm Ukuran : 15,5 cm x 23 cm
Penulis : Dr. Yohamintin, S.Pd., M.Pd.I Editor : Dr. Rahmat Fadhli, Ed.M. Jumlah : i-v+98 hlm Ukuran : 15,5 cm x 23 cm
Buku yang berjudul “Etika Profesi Keguruan” ini berisi tentang banyak hal diantaranya konsep dan teori etika, konsep dasar teori keguruan, organisasi profesi keguruan, kompetensi guru, hak dan kewajiban guru, kode etik guru Indonesia, bahasa dan norma kesantunan, penilaian kinerja guru, meningkatkan kemampuan diri melalui kualifikasi dan pembinaan guru, serta sertifikasi guru dan problematikanya. Konsep etika adalah merupakan watak kesusilaan atau adat yang dimaksud sebagai suatu subjek, etika berkaitan dengan konsep yang dimiliki oleh individu ataupun kelompok untuk menilai apakah tindakan-tindakan yang telah dikerjakannya itu salah atau benar, buruk atau baik. Etika juga bisa disebut sebagai refleksi karena segala sesuatunya dibuat dan diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok itu sendiri.
Buku yang berjudul “Etika Profesi Keguruan” ini berisi ten_tang banyak hal diantaranya konsep dan teori etika, konsep dasar teori keguruan, organisasi profesi keguruan, kompetensi guru, hak dan kewajiban guru, kode etik guru Indonesia, ...
Manusia sebagai bagian makhluk hidup yang bermasyarakat (zoon politicon) tidak dapat terlepas dari relasi dengan lingkungan hidup di sekitar tempat tinggal di mana melakukan aktivitas. Dalam melakukan aktivitas keseharian maka manusia membutuhkan etik, manusia diperhadapkan pada norma atau aturan atau adat atau hukum yang mengikat, baik saat berelasi dengan Tuhan, secara interpersonal, lingkungan hidup sekitar maupun secara hubungan pribadi. Seorang guru perlu berkontribusi dalam tingkat keberhasilan pendidikan melalui aktivitas dan kinerja pengajaran pada tahap institusional dan intruksional. Kontribusi strategis guru harus selaras dengan amanat yang tercantum pada UU No 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen. Aktivitas guru sebagai tenaga profesional merupakan agent of change dalam pembelajaran. Tenaga profesional ditentukan oleh aktivitas yang berdasarkan kualifikasi akademik, kompetensi dasar, sertifikat pendidik yang telah memenuhi persyaratan berdasarkan jenjang pendidikan akademik yang telah ditetapkan pemeritah sehingga guru semakin berperan dalam pendidikan. Buku ini terdiri dari empat belas bab, pertama tentang konsep dasar etika keguruan, bab dua tentang hakikat profesi keguruan, bab tiga tentang kode etik dalam profesi keguruan, bab empat tentang supervisi dan kualifikasi guru abad ke 21, bab lima tentang prinsip dan tahapan pengembangan karier guru, bab enam tentang pendidikan profesi guru, bab tujuh tentang kompetensi dan karakteristik guru abad 21, bab delapan tentang hak dan kewajiban guru, bab sembilan tentang kinerja, komitmen, dan efektivitas kerja guru, bab sepuluh tentang guru sebagai jabatan profesional, bab sebelas tentang kreativitas guru dalam mendesain pembelajaran, bab dua belas tentang sertifikasi guru, bab tiga belas tentang guru dalam implementasi kurikulum, dan bab empat belas tentang guru dalam menilai proses dan evaluasi pembelajaran.
Buku ini terdiri dari empat belas bab, pertama tentang konsep dasar etika keguruan, bab dua tentang hakikat profesi keguruan, bab tiga tentang kode etik dalam profesi keguruan, bab empat tentang supervisi dan kualifikasi guru abad ke 21, ...
Perbincangan masalah pendidikan seringkali dibarengi dengan argumentasi bahwa pentingnya perbaikan mutu profesi guru dalam proses pembelajaran. Kondisi ini dikarenakan posisi guru merupakan jabatan profesi yang memiliki peranan strategis dalam menentukan capaian keberhasilan dari proses pelaksanaan pendidikan. Berdasarkan konteks inilah, penyandang profesi guru diharuskan untuk memahami eksistensi dirinya secara konseptual sebagaimana penjabaran UUGD No. 14/2005, PP No. 74/2008/PP No. 19/2017 tentang Guru, maupun Permendiknas No. 16/2007 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Guru. Dengan adanya pemahaman yang memadai tentunya dapat menunjang aktivitas profesi guru secara profesional di tingkat satuan pendidikan. Buku Pengantar Profesi Guru ini mendeskripsikan gagasan konseptual tentang hakikat profesi guru, tugas dan tanggung jawab guru, standar kompetensi profesi guru, kualifikasi akademik profesi guru, dan bentuk pengembangan profesionalisme profesi guru. Selanjutnya dalam buku ini dipaparkan mengenai organisasi dan kode etik guru Indonesia ditinjau dari hasil Keputusan Kongres XXI PGRI No. VI/2013, yang dilanjutkan dengan pembahasan terkait pandangan etika profesi guru. Uraian buku diakhiri dengan lampiran Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2017 tentang Guru. Buku ini relevan dengan kebutuhan referensi mahasiswa S1 Fakultas Tarbiyah, Fakultas Ilmu Pendidikan, para pendidik (guru, dosen), dan para pemerhati pendidikan. Harapan penulis, dengan membaca buku ini dapat memberikan penguatan wawasan kepada calon guru dan para guru dalam meningkatkan profesionalisme. Kehadiran buku ini juga dapat menjadi pedoman praksis untuk memenuhi pengembangan profesionalisme kinerja bagi para guru di tingkat satuan pendidikan mulai dari TK/PAUD, SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA.
Perbincangan masalah pendidikan seringkali dibarengi dengan argumentasi bahwa pentingnya perbaikan mutu profesi guru dalam proses pembelajaran.
Guru adalah profesi yang mempersiapkan sumber daya manusia untuk menyongsong pembangunan bangsa dalam mengisi kemerdekaan. Guru dengan segala kemampuannya dan daya upayanya mempersiapkan pembelajaran bagi peserta didiknya sehingga tidak salah jika guru disebut sebagai salah satu kunci pembangun bangsa. Dewasa ini, dunia pendidikan di Indonesia dikejutkan dengan berbagai macam pelanggaran etika yang terjadi. Perlu adanya sebuah pedoman bersikap dan berperilaku yang tercermin dalam tindakan nyata. Buku Etika Profesi Keguruan hadir untuk mengisi kekosongan terhadap buku yang membahas mengenai etika keguruan. Buku ini menerangkan mengenai guru sebagai profesi, standar kualifikasi guru, profesi keguruan, etika dan profesi keguruan, kompetensi guru profesional, serta pengembangan profesionalitas guru.
Perlu adanya sebuah pedoman bersikap dan berperilaku yang tercermin dalam tindakan nyata. Buku Etika Profesi Keguruan hadir untuk mengisi kekosongan terhadap buku yang membahas mengenai etika keguruan.
Buku ini membahas tentang etika dan profesi pendidik dalam menghadapi generasi milenial di era revolusi industri dan society 5.0 yang meliputi hakikat etika profesi keguruan, implementasi profesi keguruan, etika guru, serta kompetensi guru profesional. Guru profesional dituntut memiliki kompetensi keguruan yang meliputi (1) kompetensi personal, (2) kompetensi pedagogik, (3) kompetensi profesional, dan (4) kompetensi sosial. Optimisasi keempat kompetensi tersebut untuk mewujudkan guru profesional yang berpegang pada etika profesi keguruan dijelaskan secara rinci pada bab strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran yang sesuai dengan generasi milenial 4.0 akan mewujudkan guru profesional yang dibutuhkan oleh siswa. Secara garis besar buku ini dibagi menjadi tiga tema yaitu etika profesi pendidikan di era 4.0, strategi pengelolaan kelas untuk menjadi guru profesional, dan etika profesi yang terintegrasi ke sistem tata laksana pendidikan, administrasi sekolah, kepengawasan sekolah, dan kepemimpinan sekolah. Sehingga buku ini dapat digunakan sebagai bahan rujukan bagi praktisi pendidikan, pendidik, calon pendidik, tenaga kependidikan, pengawas sekolah, serta kepala sekolah.
Buku ini membahas tentang etika dan profesi pendidik dalam menghadapi generasi milenial di era revolusi industri dan society 5.0 yang meliputi hakikat etika profesi keguruan, implementasi profesi keguruan, etika guru, serta kompetensi guru ...
Buku ini memberikan pemahaman komperhensif tentang pendidikan anti korupsi dan konsep dasar Kode Etik Profesi Guru. Pendidikan anti korupsi meliputi pengertian, faktor penyebab, dampak masif, nilai dan prinsip, upaya pemberantasan, instrumen internasional, delik korupsi, peran mahasiswa dalam gerakan anti korupsi, metode pembelajaran anti korupsi. Konsep dasar kode etik profesi guru meliputi diantaranya tentang pengertian dan syarat-syarat profesi guru, guru sebagai jabatan professional, sasaran dan pengembangan sikap professional, kompetensi guru, tugas pokok guru, organisasi profesi guru, kode etik guru, tantangan guru dalam era globalisasi
Buku ini memberikan pemahaman komperhensif tentang pendidikan anti korupsi dan konsep dasar Kode Etik Profesi Guru.
Pendidikan adalah suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dalan kehidupan manusia, tidak ada manusia di dunia ini yang hidup tanpa pendidikan. Adapun profesi seseorang, baik sebagai pejabat, politikus, pengusaha, ekonom, budayawan, olah ragawan dan lain-lain, pendidikanlah yang mengantarkannya pada keberhasilan yang diraihnya. Dan guru merupakan sosok yang menjadi bagian terpenting dalam dunia pendidikan.
Dan guru merupakan sosok yang menjadi bagian terpenting dalam dunia pendidikan. Buku Etika Profesi Keguruan ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.